Apa Itu Yoga?
Kata
“yoga” berasal dari bahasa Sansekerta, yang mengandung makna sebagai sebuah
aktivitas di mana seseorang harus memusatkan seluruh pikiran agar dapat
mengendalikan panca inderanya. Hal ini berarti bahwa kita harus mampu
mengontrol, mengatur, dan berkonsentrasi penuh sehingga dapat menciptakan
keselarasan serta keseimbangan antara pikiran, jiwa, dan tubuh.
Apa Itu Senam Yoga?
Berbeda
dengan aktivitas fisik lainnya, senam yoga memiliki dua macam disiplin praktik,
yakni gerak dan diam. Disiplin gerak bermanfaat untuk menguatkan fisik,
menghilangkan kekakuan sendi dan otot, serta mengontrol kesehatan saraf dan
kelenjar tubuh. Sementara disiplin diam akan mengajarkan kita cara untuk fokus
memusatkan konsentrasi. Hal ini akan tercapai melalui berbagai pose atau postur
yang diajarkan dalam yoga. Masing-masing pose memiliki manfaat fisiknya
sendiri. Pose-pose yoga ini dapat dilakukan secara dinamis dengan
gerakan-gerakan yang dapat membuat energi panas dalam tubuh meningkat dengan
cepat (aliran vinyasa yoga), atau dilakukan secara perlahan demi mencapai
stamina tubuh yang baik dan keseimbangan postur yang sempurna dari setiap pose.
Setelah kita mengenal lebih dekat
tentang yoga tentu kita penasaran apa saja manfaaat yoga bagi tubuh kita :
1.
Lebih
feksibel
Manfaat ini yang paling langsung terasa.
Mungkin di awal latihan Anda belum mampu menyentuh ibu jari kaki saat melakukan
gerakan backbend. Namun, jika terus berlatih, tubuh secara perlahan mulai
terasa lebih fleksibel dan Anda akhirnya bisa menyentuh jempol kaki. Anda juga
bakal mendapati nyeri dan pegal-pegal hilang.
2.
Lebih kuat
Otot yang kuat bikin Anda terlihat lebih
menarik. Otot juga menjaga tubuh kita dari penyakit seperti artritis dan nyeri
punggung serta mudah terjatuh pada lansia. Membangun kekuatan lewat yoga, Anda
menyeimbangkannya dengan fleksibilitas.
3.
Memperbaiki
postur
Tahukah Anda, kepala kita seperti bola
boling yang besar dan berat? Butuh keseimbangan bagi tulang punggung dan
otot-otot punggung untuk menyangganya. Bukan mustahil jika Anda merasa
kelelahan. Masalahnya ada pada postur yang buruk. Yoga bisa memperbaiki postur
dan mencegah nyeri, kelelahan, dan juga artritis gara-gara postur yang buruk.
4.
Melindungi
persendian dari rematik dan artritis
Setiap kali beryoga, Anda melatih
persendian bergerak dalam jangkauan penuh. Ini berarti Anda mencegah penyakit
artritis degeneratif dengan “memeras dan merendam” daerah kartilage yang jarang
digunakan. Kartilage seperti spons yang menyerap nutrisi hanya ketika cairan
dikeluarkan. Tanpa latthan, jaringan itu akan lapuk dan meninggalkan tulang
tanpa bantalan.
5.
Melindungi
tulang punggung
Ruas-ruas tulang belakang sebagai peredam
kejut antartulang belakang juga butuh dilatih. Jika rajin berlatih backbend,
forward bend, dan twist, Anda menjaga ruas-ruas tulang belakang jadi lebih
fleksibel.
6.
Mencegah
osteoporosis
Sudah banyak penelitian membuktikan bahwa
latihan beban memperkuat tulang dan menghalau osteoporosis. Banyak postur yoga
yang mengharuskan Anda mengangkat beban tubuh sendiri. Pose downward atau
upward facing dog membantu menguatkan tulang lengan yang rentan kena
osteoporosis. Yoga juga baik meningkatkan kepadatan tulang belakang.
7.
Melancarkan
peredaran darah
Yoga melatih Anda rileks. Latihan rileksasi
itu membantu sirkulasi darah, khususnya di tangan dan kaki. Yoga juga membantu
oksigen untuk masuk ke dalam sel. Pose twist baik untuk membawa darah ke
organ-organ dalam dan mengalirkan ke luar setelah pose itu selesai. Pose
headstand, handstand, dan shoulderstand membantu membawa darah dari kaki dan
panggul ke jantung dan dari situ dipompa ke paru-paru, sehingga mendapat
oksigen segar. Yoga juga meningkatkan kadar hemoglobin dan sel darah merah yang
membawa oksigen ke jaringan.
Ketika berkontraksi dan meregangkan otot,
menggerakkan organ-organ, Anda meningkatkan pembersihan limfa, cairan yang kaya
akan sel kekebalan tubuh. Ini akan membantu sistem limfatik memerangi infeksi,
merusak sel-sel kanker, membuang racun-racun dari produksi fungsi selular.
9.
Melindungi
jantung
Olahraga
aerobik bagus untuk melindungi jantung. Meskipun bukan termasuk aerobik, jika
melakukan yoga, Anda meningkatkan detak jantung sampai ke tingkat aerobik.
Walaupun yoga tidak meningkatkan detak jantung yang dapat memperbaiki fungsi
kardiovaskular, penelitian menemukan bahwa latihan yoga menurunkan tingkat
jantung istirahat, meningkatkan stamina, dan memperbaiki asupan oksigen
maksimum ketika olahraga. Ini nilainya sama dengan olahraga aerobik.
10.
Menurunkan
tekanan darah
Ada
baiknya Anda mencoba yoga jika menderita hipertensi. Dua penelitian hipertensi
dari jurnal medis Inggris The Lancet, membandingkan efek pose savasana dengan
hanya berbaring di sofa. Setelah tiga bulan savasana disebut menurunkan tekanan
darah sistolik sebanyak 26 poin dan 15 poin pada tekanan diastolik.
11.
Menjaga
memori
Yoga menurunkan kadar hormon kortisol.
Normalnya kelenjar adrenalin mengeluarkan kortisol sebagai respon pada keadaan
krisis akut yang kemudian secara temporer mendorong fungsi kekebalan. Jika
kadar kortisol tetap tinggi setelah krisis berlalu, itu dapat menggerogoti
kekebalan tubuh. Peningkatan kortisol temporer memang membantu memori jangka
panjang. Namun, jika terus-menerus, kortisol tinggi mengganggu memori dan
menyebabkan perubahan permanen pada otak. Kelebihan kortisol itu terkait dengan
depresi, osteoporosis, tekanan darah tinggi, dan resistensi insulin.
12.
Mendatangkan
kebahagiaan
Penelitian membuktikan bahwa latihan yoga
konsisten memperbaiki depresi, meningkatkan kadar serotonin, dan menurunkan
kortisol. Richard Davidson dari University of Wisconsin, AS, menemukan bahwa
kortek prefrontal kiri terlihat meninggi pada orang yang bermeditasi. Penemuan
itu mengorelasikan kadar kebahagiaan yang lebih tinggi dan fungsi kekebalan
tubuh yang lebih baik. Kadar lebih tinggi ditemukan pada pencinta yoga yang
sudah bertahun-tahun berlatih.
13.
Menurunkan
berat badan
Jangan malas bergerak dan jangan rakus.
Begitulah sebenarnya prinsip menjaga berat badan sehat. Yoga dapat membantu
kita melakukan kedua prinsip itu. Latihan yoga membantu Anda bergerak dan
membakar kalori. Sisi spiritual dan emosi yoga mendorong Anda untuk melihat
masalah makan dan berat badan lebih dalam. Mungkin yoga akan memberi inspirasi
Anda untuk menjadi orang yang lebih sadar saat makan.
14.
Menurunkan
gula darah dan kolesterol jahat
Yoga menurunkan gula darah dan kolesterol
jahat, sekaligus menaikkan kolesterol baik. Pada diabetesi, yoga membantu mengontrol
gula darah dengan menurunkan kortisol dan kadar hormon adrenalin, menurunkan
berat badan, dan memperbaiki sensitivitas pada insulin.
15.
Meningkatkan
kecerdasan
Satu komponen penting yoga adalah fokus
pada keadaan sekarang. Penelitian menemukan bahwa latihan yoga teratur
memperbaiki koordinasi, reaksi, memori, dan bahkan nilai IQ. Orang yang
berlatih meditasi transendental mampu memecahkan masalah, mengolah informasi
lebih baik karena mampu berkonsentrasi, dan tak mudah terganggu masalah lain.
Itulah beberapa hal tentang Yoga dan
dan manfaatnya, so bagi sahabat yang ingin mencoba atau memulai melakukan yoga,
gag ada salahnya kok, sahabat juga bisa foto-foto kece jika sudah mulai bisa
beberapa gerakan dari yoga, jadi selain dafat manfaat untuk tubuh kita sahabat
juga bisa eksis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar