De japan Odori Holic (D’JOH)

Entah kenapa untuk bulan ini saya memilih menentukan tema Yosakoi, namun berbicara tentang Yosakoi kita pasti tidak lepas dari para dari para penarinya (Dancers Yosakoi). Di Yogjakarta terlebih lagi FIB UGM pasti tidak asing dengan nama D'japan Odori Holic yang biasanya di singkat dengan D’JOH. Salah satu kelompok tari yang paling menonjol dan mungkin satu satunya di Yogjakarta.

 

 

 

 

Berbeda dari grup lainnya, jika mungkin kelompok tari lain selalu memakai seragam yang kompak, gerakan gerakan teratur dan sama. D’JOH menyuguhkan tarian yang lain, mungkin dapat dikatakan  different and wonderfull D’JOH diwarnai kostum yang berbeda disetiap ploting tempatnya dan dapat dikatakan, kostum antara laki-laki dan perempuan dari corak gaya dan warna juga berbeda, biasanya di setiap tampil D’JOH mengenakan kostum kimono bercorak batik. Dalam koreografi tariannya D’JOH juga menyuguhkan hal yang lain, gerakan laki-laki dan wanita misalnya, dalam satu musik dan satu waktu tarian anda akan di suguhkan dua tarian yang berbeda dalam satu penampilan sehingga dapat terlihat keharmonisan perpadaun tarian yang apik dan harmonis di satu panggung ala D’JOH.

 

 

Kehadiran D'JOH dapat dikatakan benar-benar dapat memberikan gambaran tentang arti persahabatan antara kedua negara Jepang dan Indonesia sehingga mendapat penilaian tersendiri dari fans. Gabungan dari mahasiswa Indonesia dan Jepang melebur menjadi satu dalam kesenian tanpa perantara siapapun. Inilah beberapa alasan mengapa nama D’JOH menjadi lekat dihati para penonton yang menyaksikan penampilannya.

Karena suguhan yang berbeda dari D’JOH, tidak mengherankan jika kelompok yang biasanya di sebut D'japan Odori Holic (D'JOH), merebut juara tarian terbaik festival kesenian tradisional Yosakoi dalam Rangkaian Cross Culture Festival (CCF) 2008 yang diadakan oleh Konsulat Jenderal Jepang Surabaya bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dilaksanakan di lapangan Taman Bungkul, Surabaya. Selain itu pada tahun 2011 dan 2012 D’JOH juga menyabet juara favorite dalam festifal yang sama, dan bukan tidak mungkin jika di tahun 2013 ini D’JOH akan kembali menyabet juara seperti di tahun-tahun yang lalu.